Sabtu malam (27/2) lalu, bencana tanah langsor menerjang gedung Raudlatul Athfal (RA) Masitoh 06 Gunungtelu Kecamatan Karangpucung. Tebing setinggi 10 meter menghantam dinding bagian belakang beserta atapnya. Akibatnya, seluruh dinding bagian belakang dan atapnya pun roboh seketika.
Demikian ungkap Kepala RA Masitoh 06 Gunungtelu Juwanti. Hingga saat ini tak kunjung diperbaiki. “Sudah tiga bulan ini, kami terpaksa melaksanakan kegiatan pendidikan di ruang takmir masjid. Sebenarnya pembangunan gedung RA kami belum lama selesai. Baru dua tahun ini kami bisa menggunakan gedung yang layak, tapi apa dikata, Allah Swt berkehendak lain. Kami berharap pihak pemerintah akan lebih memperhatikan kami untuk bangkit kembali dengan memberikan bantuan,”katanya.
Unit Pengumpul Zakat (UPZ) Kantor Kementerian Agama meresponnya dengan memberikan bantuan. Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Cilacap, Mughni Labib didampingi Penyelenggara Syariah dan Kasi Pendidikan Madrasah, Selasa (31/5) menyerakan bantuan sebesar 8 juta rupiah. Bantuan diterima langsung oleh Kepala RA Masithoh 06 Gunungtelu Juwanti.
“Bu, ini saya serahkan bantuan untuk rehabilitsi gedung RA Masithoh 06 Gunungtelu. Bantuan ini berasal dari zakat profesi aparatur Kemenag Cilacap. Semoga bantuan ini bermanfaat dan mohon do’anya agar aparatur Kemenag lebih giat berzakat. Dan mohon maaf, bantuan kami masih belum bisa mencukupi seluruh kebutuhan,”ujarnya.
Dikatakan pula bahwa, salah satu program UPZ Kemenag Cilacap adalah meningkatkan kualitas pendidikan. Harapannya, dengan memiliki kualitas pendidikan yang baik, masyarakat akan menyadari pentingnya nunaikan zakat. Sehingga, nantinya akan tercipta masyarakat yang sadar akan kewajiban berzakat untuk kemaslahatan umat.(on)