KONSEP PENDIDIKAN RASULULLAH SAW

Mendasarkan Firman Allah SWT dalam Surah al-Jumu’ah (62) : 2

هُوَ ٱلَّذِي بَعَثَ فِي ٱلۡأُمِّيِّ‍Û§Ù†ÙŽ رَسُولٗا مِّنۡهُمۡ يَتۡلُواْ عَلَيۡهِمۡ ءَايَٰتِهِۦ وَيُزَكِّيهِمۡ وَيُعَلِّمُهُمُ ٱلۡكِتَٰبَ وَٱلۡحِكۡمَةَ وَإِن كَانُواْ مِن قَبۡلُ لَفِي ضَلَٰلٖ مُّبِينٖ Ù¢

“ Dialah yang mengutus kepada kaum yang buta huruf seorang Rasul di antara mereka, yang membacakan ayat-ayat-Nya kepada mereka, mensucikan mereka dan mengajarkan mereka Kitab dan Hikmah (As Sunnah). Dan sesungguhnya mereka sebelumnya benar-benar dalam kesesatan yang nyata.”

Maka tugas Rasulullah saw adalah sebagai berikut :

1.    ÙŠÙŽØªÛ¡Ù„ُواْ عَلَيۡهِمۡ ءَايَٰتِهِۦ

Membacakan ayat-ayat Allah SWT kepada manusia, baik ayat-ayat kauliyah yakni Firman-Firman Allah SWT yang tertulis dalam al-Qur’an maupun ayat-ayat kauniyah yang menunjukkan kekuasaan, kebijaksanaan dan keesaan-Nya.

Membacakan ayat-ayat tersebut dalam arti menjelaskannya dan mengarahkan jiwa manusia untuk meraih manfaat dan pelajaran darinya. Titik beratnya lebih kepada olah pikir untuk menguatkan kecerdasan intelektual.

2.    ÙˆÙŽÙŠÙØ²ÙŽÙƒÙ‘ِيهِمۡ.

Membersihkan jiwa manusia dari keyakinan-keyakinan yang sesat dan kotoran-kotoran akhlak. Dalam hal ini Ibnu ‘Abbas menyatakan : “Nabi Muhammad saw menjadikan mereka suci hatinya dengan disinari keimanan.”

Pernyataan tersebut lebih mengarah kepada olah hati dalam rangka menguatkan kecerdasan spiritual.

3.    ÙˆÙŽÙŠÙØ¹ÙŽÙ„ِّمُهُمُ ٱلۡكِتَٰبَ وَٱلۡحِكۡمَةَ

Mengajarkan al-Kitab dipahami oleh Muhammad Abduh sebagai “mengajar tulis menulis dengan pena”, karena sesungguhnya agama

Islam  yang dibawa oleh Nabi Muhammad saw ini telah memotivasi manusia untuk belajar tulisan dengan pena dan membebaskan mereka dari buta huruf. Agama Islam mendorong bangkitnya peradaban dan pengaturan urusan umat.

Sedang al-Hikmah adalah rahasia persoalan-persoalan agama , pengetahuan hukum, penjelasan tentang kemaslahatan serta cara pengamalannya.

Penyaji: Drs. H. Mughni Labib, MSI

Makalah ini disampaikan pada acara Pembinaan mental Aparatur di Aula Kankemenag Kab Cilacap, Selasa, 6 Desember 2016 di Aula Kankemenag.