Ajang Pekan Olahraga Pelajar Daerah dan Seni (Popdaseni) selama ini hanya dikuasai oleh siswa sekolah. Namun beberapa tahun belakangan, madrasah mulai tampil merangsek. Hal ini setelah dilakukan mediasi dan komunikasi antara para pemangku kepentingan. Yakni Dinas P dan K dan Kementerian Agama.
Usaha Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Cilacap tidak disia-siakan. Terang saja, salah satu siswa madrasah berhasil tampil menjadi yang terbaik. Melalui cabang tenis meja tunggal putri, Aulia Syiffa Apriliani berhasil menorehkan prestasi.
Sejak pertama kali bertanding, Syiffa tampil dengan penuh percaya diri. Hingga babak semi final, dia berhasil mempecundangi unggulan pertama, Melinda Nur dari Kecamatan Syiffa, begitu panggilan akrabnya, dia adalah anak dari pasangan H Agus Rubiyanto Ketua Pokjawas Kabupaten Cilacap dan Ellis Satyawati Kepala MIN 1 Cilacap.
Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Cilacap, Jamun secara terpisah memberikan apresiasi atas torehan prestasinya. Menurutnya, prestasi siswa madrasah semakin bertebaran di mana-mana, termasuk di bidang olahraga.
“Jika dulu masyarakat mengenal madrasah dari segi agamanya saja, sekarang masyarakat bisa melihat presasi madrasah di berbagai cabang ilmu, bahkah ranah olahraga. Prestasi ini tentunya sangat sesuai dengan isi dari salah satu panca prestasi madrasah yaitu prestasi olahraga dan seni. Momentum ini juga agar bisa menjadi salah satu modal mengkampanyekan madrasah melalui gerakan sadar madrasah. Sehingga perhatian masyarakat akan semakin besar kepada madrasah,”Ungkapnya.
Syiffa merupakan siswa MIN 1 Cilacap yang sekarang menduduki bangku kelas 6 A. Dia sudah menekuni olah raga tenis meja sejak kelas tiga. Dia dilatih langsung oleh ibunya yang juga merupakan athlet tenis meja tingkat Kabupaten Cilacap.(On)