Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Cilacap, Jamun, Senin (20/11) menerima 304 SK guru Inpassing. Penerimaan dilaksanakan di sela-sela acara pembinaan Aparatur Sipil Negara (ASN) di MAN 2 Banyumas.
Kakankemenag mengatakan bahwa SK Inpassing tersebut merupakan SK yang diproses sejak 2015 lalu. Mereka yang akan menerima merupakan guru madrasah swasta mulai dari jenjang raudlatul athfal (RA), madrasah ibtidaiyah (MI), madrasah tsanawiyah (MTs) dan madrasah aliyah (MA).
“Kami sangat bersyukur akhirnya SK Inpassing yang selama ini ditunggu-tunggu akhirnya bisa diterimakan. Kabar bahagia ini akan segera kami tindak lanjuti dengan mengumpulkan para guru. Dengan harapan SK tersebut juga bisa diverifikasi untuk kemudian diproses secepatnya. Sehingga tunjangan profesi para guru madrasah dapat disesuaikan dengan masa kerja dan golongan nantinya,”ungkapnya.
Dikatakan lebih lanjut bahwa, Sk Inpassing yang ia terimakan langsung dari Kakanwil Kemenag Provinsi Jawa Tengah, Farhani, merupakan hasil usahanya saat dia masih menjabat sebagai Kepala Bidang Pendidikan Madrasah. Setelah mutasi menjadi Kakankemenag Cilacap, pihaknya menerima hasilnya.
Harapan terkait SK Inpassing tentunya akan bisa meningkatkan kualitas pendidikan madrasah itu sendiri. Karena paling tidak dengan meningkatkan penghasilan maka akan meningkatkan semangat para guru dalam mendidik para siswa. Dengan demikian prestasi madrasah akan semakin meningkat dan menjadi idola di masyarakat.(On)