Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Cilacap Mughni Labib, Kamis (3/11) membuka secara resmi kegiatan manasik haji Kelompok Bimbingan Ibadah Haji (KBIH) Al Munawaroh Kecamatan Cipari.
Dalam sambutannya, Kakankemenag mengucapkan terima kasih kepada KBIH karena peranannya dalam bimbingan calon jamaah haji sedikit banyak telah membantu meringankan tugas pemerintah dalam hal ini Kementerian Agama. Untuk itu, KBIH diminta meningkatkan kualitas layanannya kepada para jamaah.
“Kualitas layanan adalah hal yang paling utama menuju kemandirian calon jamaah haji. Karena tujuan utama dari bimbingan manasik haji adalah terciptanya kemandirian jamaah calon haji dalam menunaikan ibadah hajinya. Dengan demikian bisa tercipta suasana yang nyaman dan khusuk dalam setiap prosesi ibadah haji. Sehingga predikat haji mabrur paling tidak secara syar’i bisa dengan mudah diraih,”katanya.
Lebih lanjut diterangkan akan pentingnya teknik pengorganisasian kegiatan bimbingan. Salah satu yang harus dikurangi adalah caa klasikal. Yakni melalui ceramah yang melibatkan seluruh jamaah. Menurut Kakankemenag, cara tersebut supaya dikurangi paling tidak hingga hanya tinggal 25 persen dari seluruh rangkaian kegiatan.
Sedangkan yang 75 persen dialokasikan melalui kegiatan beregu. Tekni ini bertujuan untuk mempermudah kegiatan bimbingan. Metode ini juga untuk mengatasi dominasi jamaah yang berusia lanjut. Di sinilah masalah terbesar tiap KBIH yang bisa disiasati dengan bimbingan intensif tiap regu.(on)