Baituzzakah Pertamina (Bazma) RU IV Cilacap mentasarupkan dana zakat senilai 267 juta untuk pembangunan Madrasah Ibtidaiyah Ma’arif 14 Cisumur Gandrungmangu. Peresmian gedung dilaksanakan pada Sabtu (2/4) oleh General Manager Pertamina RU IV Cilacap melalui Senior Manajer dan Mamufaktur, Dadi Sugiana.
Dalam sambutannya, Dadi Sugiana mengatakan, bahwa keberadaan Kilang Pertamina RU IV Cilacap agar bisa menjadi rahmat dari Allah SWT bagi masyarakat. Karenanya jangkauan pentasarupan zakat Bazma juga meliputi seluruh wilayah cakupan Pertamina RU IV Cilacap. Pihaknya menegaskan bahwa pengolahan minyak merupakan pekerjaan resiko tinggi. Seluruh kegiatannya menggunakan api yang hanya dibatasi oleh pelat baja.
Atas pentasarupan zakat Bazma, pihaknya memohon do’a kepada masyarakat Cisumur Gandrungmangu. Do’a tersebut ditujukan untuk menjaga kelancaran dan keselamatan kerja baik untuk pegawai, karyawan maupaun masyarakat di sekitarnya. Dengan keselamatan dan kelancaran, Pertamina RU IV diharapkan bisa lebih berkah untuk seluruh rakyat.
Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Cilacap melalui Kepala Seksi Pendidikan Madrasah Makmur Khaeruddin mengucapkan terima kasih atas kerja sama yang baik tersebut. Dikatakan bahwa, begitu banyaknya satuan pendidikan yang harus dikelola dan mayoritas swasta, tidak mungkin Kementerian Agama mampu mengelola sendiri terutama sarana dan prasarana. Oleh sebab itulah perlunya kerja sama lintas sektoral termasuk dengan Bazma Pertamina RU IV Cilacap.
Terkait prestasi, siswa madrasah tidak kalah dengan sekolah. Bahkan madrasah semakin baik dibandingkan dengan sekolah. Hal tersebut dibuktikan dengan beberapa tahun terakhir siswa madrasah berhasil mewakili Olimpiade Sains hingga tingkat nasional. Padahal kejuaraan ini bukan termasuk pendidikan keagamaan. “Dengan sarana dan prasarana yang belum standar saja madrasah mampu mengungguli sekolah apa lagi jika sudah didukung sarana dan prasananya. Maka ayo jangan ragu, daftarkan anak-anak kita ke madrasah,” ungkapnya.
Kriteria
Ketua Bazma Eko Harnanto menjelaskan, jatuhnya pilihan kepada MI Ma’arif 14 Cisumur karena melihat potensi jumlah siswa yang cukup menjanjikan. Kemudian dilihat dari keadaannya yang masih jauh dari standar minimal. Karenanya sangat penting untuk meningkatkan standar layanan pendidikan dan mendukung persyaratan akreditasi.
Mekanisme pentasarupan dilaksanakan langsung oleh Bazma berupa perencanaan, material bangunan, jasa pembangunan. Kegiatan pembangunan dilaksanakan sekitar 31/2 bulan, mulai 5 Desember 2015 hingga 2 Maret 2016. Total luas bangunan 168 m2 terdiri atas tiga ruang kelas lengkap beserta furnitur dan penerangan (fasilitas listrik) dan dua unit toilet. Pengurus MI Ma'arif 14 Cisumur langsung terima kunci dan semuanya siap digunakan. (on)