Dalam rangka meningkatkan layanan pendidikan dan pelatihan (Diklat) Balai Diklat Keagamaan Meluncurkan Sistem Informasi Management Pendidikan dan Pelatihan (Simdiklat). Untuk mendukung program tersebut, Balai Diklat merekrut para pegawai di seluruh satkernya sebagai admin sekaligus agen. Kamis (21/1) Agus Mujiono, salah satu widya iswara Balai Diklat Keagamaan Semarang menyambangi Kankemenag Kabupaten Cilacap.
Kakankemenag Kabupaten Cilacap, Mughni Labib menyambut baik kedatangannya dan dengan senang hati mendukung program Simdiklat. “Semoga Simdiklat bisa menjebatani Balai Diklat Keagamaan dengan Kantor Kementerian Agama laksana jalan tol, “ katanya. Agus Mujiono dipersilakan melatih pegawainya yang telah ditunjuk sebagai admin, yakni Agus Mujib dan Etik Dwi Wahyuni. Dengan teknik jemput bola, Balai Diklat Keagamaan melatih langsung para adminya. Melalui teknik pelatihan langsung, para admin merasa nyaman dan antusias karena berada di tempat kerjanya.
Admin dilatih bagaimana cara mengoperasikan fungsi Simdiklat, sehingga nantinya perannya bisa maksimal. Para admin sebagai agen resmi akan menampung seluruh informasi yang dibutuhkan oleh Satuan Kerja masing-masing. Informasi yang ada, seluruhnya dimasukkan pada Simdiklat untuk kemudian menjadi sebuah database informasi Balai Diklat.
Dengan sistem online, Simdiklat diharapkan bisa merespon kebutuhan Diklat dari seluruh satuan kerja secara komprehensif. Di era informasi yang makin dan terus berkembang dengan pesat, para admin Simdiklat juga dituntut bekerja secara profesional. (on)
Manasik Haji Angkatan 1, Kankemenag Cilacap DIbuka
Humas--Dua tahun sudah selama Pandemi Covid-19 berlangsung, pelaksanaan ibadah haji melewati beberapa kali penundaan, harapan dari calon Haji kabupaten Cilacap...
Selanjutnya
